Selasa, 26 Januari 2016

Di Sini Makan Mie Rebus Pun Harus Antre


Katanya di Gading Serpong ada tempat makan sekaligus nongkrong yang sedang nge-hits. Oleh karena itu, di sore yang agak dingin akibat hujan tanpa henti, kami pun mengarahkan langkah menuju Warunk Upnormal. Kami tiba d sana sekitar pukul 18.30, saat yang tepat untuk makan malam. Pas  banget saat perut sudah mulai kriuk-kriuk minta diisi.

Sesampainya di sana kami melihat ada beberapa orang yang duduk-duduk di luar restoran. Wahhh, ternyata mereka adalah orang yang antre menunggu giliran untuk masuk  tempat makan yang menjual berbagai jenis mie instan, nasi dengan berbagai toping, snack, dan berbagai jenis minuman . Masa seh harus nunggu dulu? Sebenarnya perut sudah tidak mau diajak kerja sama. Cuma karena kepo, kenapa banyak orang yang rela antre, kami pun akhirnya ikut-ikutan.

Ada lima orang yang antre di atas kami. Ketika kami bertanya kira-kira berapa lama kami harus menunggu. Sang pelayan tidak dapat memastikan berapa lama. Lima belas kemudian, nama kami dipanggil. Kami kebagian tempat duduk di smoking room. Oh ya di sini ada tiga lantai. Lantai 1 smoking room, lantai 2 non-smoking room, lantai 3 private room. Menurut info dari sang pelayan, jika ingin  memakai private room, customer mesti mem-booking-nya sehari sebelumnya. Kapasitas tampung private room adalah sekitar 10 orang.

Ruangan di lantai 1 tidak terlalu luas dengan dereten bangku kayu dengan kombinasi sofa. Tempatnya hingar-bingar dengan suara musik. Di sini juga disediakan berbagai jenis permainan, dari uno hingga congklak yang bisa digunakan sambil menunggu pesanan datang.

Karena sudah kelaparan, kami pun segera memesan.  Berikut tiga menu mie goreng dan rebus kami.

Indomie Upnormal  (16,5K)
Di buku menunya, menu Indomie Upnormal adalah salah satu yang favorit. Indomie rebus dengan kuah keju. Toping adalah smoked beef. 

Indomie Upnomal
Indomie Goreng Sambal Matah (14,5K)
Menurut buku menu, indomie ini adalah salah satu menu yang hot yang disajikan dengan sambal matah, yaitu sambal mentah khas Bali dengan potongan sambal dan bawang. Sayangnya, rasa pedasnya tidak sesuai dengan ekspektasi. Kami pun meminta tambahan cabe rawit potong agar bisa lebih pedas rasanya.

Indomie goreng sambal matah (dokumentasi pribadi)
Indomie  Saos Telor Asin (14,5K)
Indomie goreng ini dimasak dengan telur asin yang cukup banyak dengan tambahan smoked beef.


Indomie saus telur asin (dokumentasi pribadi)
Karena tempat nongkrong ini sungguh ramai, kami  pun masih perlu menunggu cukup lama. Ketika tiba, tiga menu tersebut sudah tak terlalu hangat. Oh ya bagi kamu yang porsi makannya banyak, menu mie di sini tidak terlalu besar. Jadi, kamu bisa memilih porsi jumbo atau pesan dua porsi mie sekalian. Jika  kamu memesannya setelah habis, pasti pesanan kamu yang terakhir akan lebih lama lagi.

Restoran Upnormal
Pembayaran: Cash dan  kartu ATM

Alamat:
Blok DF4 No., Jl. Klp. Lilin Sel, Tangerang
Blok DD4 No.34, Klp. Dua, Tangerang

Minggu, 24 Januari 2016

Lima Makanan Berkuah yang Bikin Ngiler

Ketika hujan dan dingin menu makanan yang paling digemari adalah makanan berkuah yang banyak sekali variannya, mulai dari mie kuah, tongseng, bakso, sop, soto, dan masih banyak yang lainnya.

Dari sekian banyak makanan berkuah, saya pilihkan lima makanan berkuah yang paling nikmat jika disantap dengan seporsi nasi putih. Berikut menu-menu yang akan bikin kamu ngiler.

Sup Kaki Sapi (32K)
Saya adalah salah satu penggemar menu yang terbuat dari kaki sapi alias kikil yang dimakan agak membal-membal, tetapi lunak dan gurih rasanya. Hmmmm.... apalagi jika dimasak sup dengan kuah santan yang dicampur oleh susu. Yummy...

Salah satu tempat makan yang menjual menu sup kaki sapi adalah Soto Khas Tanah Abang Pak Hapid yang berada di Salsa Food City Summarecon Mall Serpong.

Sup Kaki Sapi
Tongseng Sapi
Tongseng juga merupakan makanan berkuah yang enak dan nikmat. Tongseng tak melulu daging kambing ternyata, daging sapi juga bisa diolah menjadi tongseng. Salah satu restoran yang menjualnya adalah Bakso Lapangan Tembak Senayan. Meskipun bukan restoran yang memiliki spesialisasi dalam menu ini, tongseng di sini cukup enak.

Potongan daging sapi dengan ukuran kecil disajikan dengan kuah yang lezat bersama dengan potongan sayur kol yang cukup besar. Makan berkuah mirip gulai ini mesti dimakan dengan sepiring nasi hangat.

Tongseng Sapi
Soto Banjar Pak Aming
Di Indonesia ada banyak sekali jenis-jenis soto, mulai dari soto lamongan, soto padang, hingga soto banjar yang khas pulau Borneo. Soto dengan kuah susu ini sungguh enak dan gurih. Enak dimakan saat hujan sering mengguyur bumi seperti saat ini.

Soto ini bisa menjadi pilihan yang juga nikmat.

Soto Banjar Aming
Sup Buntut
Sup buntut kurang lebih sama dengan sop iga. Kuahnya sama-sama bening dengan aroma cengkeh yang terasa. Bedanya sup buntut menggunakan tulang yang diambil dari buntut sapi.

Menu ini juga cukup populer di Indonesia. Salah satu restoran yang menjualnya adalah Dapoer Penyet PIK. Restoran ini menjual menu ini dalam tiga pilihan ukuran, kecil, sedang, dan besar. Silakan pilih mana yang kamu mau.

Sup Buntut

Jumat, 22 Januari 2016

Ini Bedanya Nasi Liwet Solo dan Sunda

Beberapa waktu yang lalu kami makan di restoran Bumbu Desa. Tempatnya ala-ala pedesaan dengan banyak saung di atas kolam ikan mas warna-warni. Tempat sejuk dengan angin yang semilir membuat tempat ini menjadi pilihan tepat untuk makan bersama dengan keluarga tercinta.

Ada berbagai pilihan menu di sini mulai dari sup iga, iga bakar, bebek goreng, hingga ayam bakar. Nasinya pun ada beberapa pilihan, nasi putih biasa dan nasi liwet.

Kami pun memesan keduanya. Satu ceting nasi putih dan satu ceting nasi liwet. Karena kurang, kami pun memesan dua porsi nasi liwet lagi. Hmmmm.... hari ini memang anggota keluarga yang hadir lengkap alias full team sehingga nasi liwet yang kami pesan pun kurang.

Beberapa waktu kemudian, saya mampir ke Restoran Dapur Solo. Karena suka dengan nasi liwet ala Bumbu Desa yang Nyunda, akhirnya tanpa melihat gambar di menu, saya memesan juga nasi liwet yang ada di resto yang berada di wilayah Podomoro Sunter.

Ketika datang, ternyata nasi liwetnya beda dengan yang saya pesan di Bumbu Desa. Nasi liwetnya rada basah dengan berbagai toping, mulai dari areh santan yang terbuat dari telur ayam putih yang dimasak dengan santan. Lalu ada juga toping yang mirip tahu, tetapi ternyata ketika dimakan itu adalah telur kuning. Toping lainnya adalah separuh bagian telur pindang, suwiran daging dan hati ayam, juga ada sayuran labu siam. Sambal dan kerupuk membuat nasi liwet ini menjad meriah dengan rasa yang gurih dan nikmat.

Nasi Liwet Ala Dapur Solo (dokumentasi pribadi)
Nasi liwet khas Solo itu beda denga nasi liwet dari Bumbu Desa. Nasi liwet yang khas Sunda ini juga sama gurihnya karena memang dimasak bersama dengan santan. Bedanya nasi liwet ini ada ikan teri medan yang ukurannya lebih kecil dibandingkan ikan teri lainnya. Rasanya tidak terlalu asin, tetapi tetap gurih.

Nasi liwet khas Bumbu Desa (dokumentasi terlampir)
Di Bumbu Desa, nasi liwet tidak dijual per paket. Kamu bisa memilih lauk yang kamu suka yang dijual satuan. Ada ayam bebek goreng rempah yang dijual 34K per porsinya. Tampilannya tempting bukan?

Bebek Goreng Rempah Ala Bumbu Desa (dokumentas pribadi)
Tapi bagi saya, tak selalu harus dengan daging jika makan enak. Saya suka sekali menambahkan goreng-gorengan, seperti peyek udang dan tempe goreng. Lebih poll lagi jika ada sambal terasi plus lalapannya. Hmmmm... it's so yummy.

Peyek Udang dan Tempe Goreng (dokumentasi pribadi)

Tujuh Menu Iga yang Bikin Ngiler!

Iga merupakan salah satu dari delapan bagian dari daging sapi yang paling banyak dikonsumsi. Daging yang menempel di tulang rusuk ini cukup banyak jumlahya. Di berbagai restoran iga diolah menjadi berbagai menu yang lezat, mulai dari yang berkuah hingga bakar, dari yang rasanya manis, gurih, hingga asam-asam manis. Bentuk dan rasanya pun beragam, bergantung dari kreativitas masing-masing chef di restoran. Berikut berbagai olahan iga di beberapa restoran.

Asem-Asem Iga (45K)
Ini merupakan menu makanan dari restoran Dapur Solo yang berada di daerah Sunter Jakarta Utara. Baca juga Dapur Solo. Beberapa potong daging iga dimasak dalam kuah kecap yang diberi tambahan potongan belimbing. Oleh karena itu, rasanya manis, agak asam, dan segar. Ke dalamnya ditambahkan potongan sayur buncis, bawang, tomat, dan cabai.


Sup Iga Restoran Bumbu Desa (60K)
Menu sup iga merupakan makanan yang banyak dijual di berbagai restoran. Salah satunya adalah restoran Bumbu Desa. Tampilan tulang iga sungguh mantap karena menjulang tinggi. Rasa kuahnya yang bening juga enak. Daging di tulang iganya pun banyak. Ada potongan kentang, tomat, hingga daun bawang yang membuat sup iga ini sungguh yummy. 


Sup Iga Restoran Bebek 76 (35K)
Restoran lain yang menjual  sup  iga adalah Bebek 76 yang berada di Karawaci Tangerang. Isinya terdiri dari beberapa potong iga dengan ukuran medium yang dimasak dengan tomat dan daun bawang. Rasa karinya pun enak, hangat, dan segar. Sup iga di sini adalah menu dengan harga yang ekonomis sehingga tidak sebanyak dan sekomplet isi sup iga dari Bumbu Desa.


Iga Bakar Bumbu Desa (60K)
Restoran Bumbu Desa juga menyediakan iga yang dibakar. Ukurannya sedang dengan daging yang cukup banyak. Dagingnya pun lunak dengan warna cokelat yang menarik akibat kecap yang dioleskan saat dibakar. Rasanya gurih dan manis. Satu porsi iga bakar dibanderol sama dengan harga sup iganya.


Iga Bakar Warung Betawi Ibu Rudi (70K)
Iga bakar dari Warung Betawi Ibu Rudi yang berada di food court Salsa Food City Summarecon Mall Serpong juga menyediakan menu iga bakar. Beberapa  potong iga dengan ukuran jumbo dibakar langsung di depan restoran. Warnanya juga menarik dan rasanya juga gurih. Sambalnya pun cukup pedas. Restoran menyediakan pisau untuk memotong daging yang melekat di tulang iga. Jika kamu tidak mau repot, Iga bakar bisa difillet sehingga kamu bisa langsung melahapnya. Baca juga Tiga Pilihan Makanan Enak di Salsa Food City.


Iga Penyet (35K)
Ini merupakan salah satu menu iga yang ada di restoran 76 yang ada di Perumahan Harkit Karawaci Tangerang. Iga digoreng dahulu kemudian dipenyet lalu dituangkan berbagai jenis bumbu. Iga penyet ini disajikan dengan dua jenis sambal, yaitu sambal hijau dan sambal merah. Iga penyet dijual bersama dengan nasi dan lalapan.


Sup Iga Garang Asam Dapoer Penyet (51,9)
Kuah menu iga ini mirip semur, tetapi dengan rasa asam yang segar.  Nama menunya sup iga garang asam yang dijual di Restoran dapoer Penyet di Supermall Karawaci Tangerang. Kuahnya juga berasa pedas karena disajikan dengan  beberapa potong cabai rawit merah. Hmmm.... rasaya ramai, dari manis, asam, hingga pedas.
 

Kamis, 21 Januari 2016

Tiga Restoran Jepang yang Mesti Kamu Coba

Kuliner Jepang juga sudah amat familiar di Indonesia. Oleh karena itu, di mana-mana ada restoran Jepang, mulai dari yang berkonsep all you can eat hingga yang siap saji. Untuk yang siap saji, biasanya menunya sangat terbatas. Menu seperti sushi biasanya jarang disajikan. Kadang ada yang menyajikan ramen atau udon. Namun menu utamanya biasanya adalah nasi dengan berbagai katsu dengan potongan daging dan sayuran teriyaki dan yakiniku.

Berikut tiga restoran Jepang dengan konsep siap  saji yang menyajikan berbagai menu Jepang siap saji. Restoran-restoran tersebut mudah ditemukan di food court di banyak mall. Berikut ketiga restoran tersebut.

Yoshinoya
Menu utama restoran Jepang yang bernama Yoshinoya ini adalah Beef Bowl yang dijual dalam dua ukuran, Regular dan Large. Ada empat toping ekstra yang bisa ditambahkan untuk Beef Bowl, mulai dari egg mayo, red hot chilli, creamy, dan crispy spinach. 


Menu side dish-nya juga ada, tetapi variasi menunya tak terlalu banyak, mulai dari ebi fry, karaage, crispy ebi, shrimp cutlet, katsu, egg roll, dan shumai. Menu lainnya ada juga, seperti miso soup, shrimp bowl, chicken bowl, dan combo. 

Yoshinoya mudah ditemukan di berbagai food court, mulai dari Summarecon Mall Serpong, Puri Mall, Supermall Lippo Karawaci, Summarecon Mall Serpong, Mall Taman Anggrek, Alam Sutera, Grand Indonesia, hingga Ruko Pulo Gadung Trade Center. Gerai Yoshinoya lainnya masih banyak bertebaran di mall lainnya

HokBen
Restoran Jepang ini dahulu namanya Hoka-Hoka Bento. Restoran ini memiliki lebih banyak gerai dibandingkan dengan Yoshinoya karena memang Hokben lebih dulu membuka gerainya. Menunya pun lebih variatif, mulai dari paket Bento Spesial, Premium Set Premium, Simple Set, Simple Set Teriyaki, Hoka Hemat, hingga Kidzu Bento. Untuk side dish-nya ada tori popcorn, pudding cokelat, pudding soft caramel, shrimp dumpling, chicken tofu, shrimp ball, hingga tori na teba. Tempura moriawase juga ada.


Minuman yang dapat dipilih, mulai dari es ogura, es sarang burung, jus melon, hingga koori konyaku. Harga makanan dan minuman berkisar dari 6K-55K.

Restoran Hokben berada di Summarecon Mall Bekasi, Summarecon Mall Serpong, Supermall Lippo Karawaci, Tangerang City Mall,  Balai Kota Tangerang, City Mall, ITC Cempaka Mas, Atrium Plaza, Metropolitan Mall Bekasi, hingga Senayan City. Masih banyak gerai hokben di mall-mall lainnya.

Gokana Ramen & Teppan 
Menu di restoran Jepang yang satu ini lebih variatif. Selain paket nasi, Gokana Ramen & Teppan juga menyediakan berbagai menu ramen. Ada ramen mania hingga hot ramen jumbo. Untuk hot ramen,  ada  empat level kepedasan, dari hot ramen, xtra hot ramen, super hot ramen, dan super xtra hot ramen.

Untuk menu nasinya ada paket Gokana, Paket Spesial, dan Paket Bento. Menu makanan dan minuman dibanderol dari harga 5K-41K.




Selasa, 19 Januari 2016

Tips Praktis Membuat Roti Saat Malam Tak Ada Makanan

Ketika malam mulai larut dan mata belum bisa dipejamkan dan di saat yang sama  perut kriuk-kriuk minta diisi. Kamu pasti bingung mau makan apa? Mau keluar, sudah malas. Menunggu pedagang lewat, juga tak muncul-muncul.

Jika sudah begini, biasanya mie instan menjad menu favorit. Namun karena beberapa hari ini sudah makan mie instan berbagai rasa, mie instan bukan pilihan yang baik. Lalu makan apa dong?

Coba kamu lihat apakah ada roti di meja makan. Jika ada, kamu dapat membuat makan malam yang cepat dan lezat dari roti dan bahan makanan yang biasa ada di rumah. Silakan menu ini dapat kamu coba sendiri, praktis dan mudah dibuat.

Roti Keju
Jika ada roti dan keju, kamu bisa membuat menu ini. Roti bisa dibakar dulu di wajan anti-lengket dengan sedikit margarin. Setelahnya kamu bisa memarutkan keju ke atas. Hmmmm... sepertinya segelas cokelat hangat akan bikin perut kamu berbahagia, apalagi jika dimakan pada saat hujan deras membasahi bumi. Pilihan yang sungguh lezat! I love it.


Roti Cokelat Keju 
Ada cokelat, keju, dan roti. Tentunya akan lebih nikmat, apalagi untuk kamu para penggemar cokelat. Jika malas untuk  memanggangnya, kamu hanya perlu mengoleskan sedikit mentega  hingga rata pada roti lalu menaburkan cokelat dan keju di atasnya sesuai dengan selera kamu. Kamu juga dapat memotong-motong roti sesuai dengan dengan bentuk yang kamu inginkan. Semudah itu, kamu bisa langsung menyantapnya di depan TV sambil menonton film seri kesukaan kamu.


Roti Es Krim
Yahhh di rumah tidak ada cokelat dan keju.  Jangan kecewa dulu, coba periksa apakah kamu memiliki stok es krim di lemari pendingin. Jika kamu menemukannya, mari kita memulai untuk membuat roti es  krim. Dua slice roti dengan es krim! Kamu pasti suka. Jika ada susu kental manis cokelat, akan lebih yummy lagi rasanya. Just really love it. Membuatnya mudah dan cepat. 


Roti Keju Es Krim
Roti dengan keju dan es krim, siapa yang tak suka? Taruh setangkup atau dua tangkup roti, kemudian parutkan keju di atasnya. Setelahnya kamu dapat mengambil satu scoop es krim. Boleh rasa apa saja. Jika kamu memiliki kacang kenari atau kacang tanah (kalau ada), kamu dapat menaruhnya di atasnya. Wah sepertinya kalau menu terakhir bahannya sungguh sangat lengkap. Namun ini bisa jadi referensi sekiranya semua bahan tersedia di rumah.


Selain empat menu roti tersebut, sebenarnya kita bisa membuat menu roti dari bahan  lainnya, yang tersedia di rumah, mulai dari sosis, telur, hingga smoked beef. Jika ada daun selada akan lebih baik. Sosis, telur, dan smoked beef digoreng sebentar, lalu ditaruh di antara dua tangkup roti. Kamu dapat menambahkan mayonais dan juga saus. Kedengarannya lezat bukan?

Abon juga bisa jadi pilihan lho untuk membuat roti. Hmmmm.... lezat, yuk kita kreatif menggunakan bahan-bahan di rumah untuk membuat camilan di waktu malam. Selamat mencoba!

Senin, 18 Januari 2016

Nasi Siram Versus Kwetiauw Siram, Mana yang Paling Enak?

Ketika kemarin kami sudah makan Kwetiau Ahok. Baca juga Kwetiauw Ahok, terpikat karena nama restonya!  Masih berada di kawasan yang sama, ada tempat makan Chinese Food yang menjual jenis makanan yang sama. Tempatnya di kawasan kuliner bekas Permata Sport Club Karawaci. Nama restonya Chinese Food Aliong.

Ini merupakan tempat makan yang paling besar di sini. Kabarnya dulu tempat makan ini hanya menempati satu tempat, tetapi karena selalu penuh akhirnya sang pemilik membeli dua tempat lainnya yang berada di sebelahnya.

Ketika kami datang menjelang malam, tempat makan di sini belum seberapa ramai. Kami duduk di bangku panjang dengan meja kayu. Pelayan pun dengan sigap mendekati kami dan dengan sabar menjawab pertanyaan-pertanyaan kami. Hingga akhirnya kami memesan dua menu, yaitu nasi siram dan kwetiauw siram. Menurut seorang teman yang kerap makan di sini, dua menu tersebut merupakan makanan favorit di sini.

Tak berapa lama makanan kami datang. Pertama kwetiauw siram, selanjutnya nasi siram. Wowww, porsinya ternyata besar, terutama sekali nasi siramnya.  Nasi siram disajikan di atas sebuah piring bulat.


Saya pun segera mengaduk-aduk nasi siram pesanan saya. Hmmmm....  Di luar ekspektasi, tadinya saya pikir nasi siram adalah nasi putih yang disiram dengan toping yang kental. Ternyata tidak, nasi sepertinya digoreng terlebih dahulu bersama dengan telur yang cukup banyak. Barulah kemudian disiramkan toping dengan isi daging sapi dan daun sawi hijau.

Rasanya gurih dan enak. Namun yang terpenting, topingnya juga tidak pelit. Bagi saya porsi menu nasi siram ini terlalu banyak, apalagi sebelumnya saya telah menyantap satu potong Choi Pan dan risol isu bihun yang rasanya enak. Baca juga dari Choi Pan hingga Uyen, Mana yag Kamu Suka? Selain itu, saya juga sudah membeli putu bambu dan putu mayang yang belum sempat dimakan.

Akhirnya saya membagi menu tersebut dengan seorang teman. Saya rasa porsi setengah nasi siram sudah cukup bagi saya. Ini menu halal lho karena keduanya menggunakan daging sapi.

Bagaimana dengan kwetiauw siramnya? Porsinya juga banyak. Kwetiauw disajikan dengan toping yang sama dengan nasi siram. Namun potongan daging sapinya lebih banyak dibandingkan nasi siram. Toping lainnya adalah telur yang dimasak bersama dengan tepung maizena sehingga kuahnya menjadi sangat kental.


Rasanya pun enak dan gurih. Satu porsi kwetiauw siram dibanderol dengan harga 25K, sedangkan nasi siram lebih mahal 1K dibandingkan kwetiauw siram.

Sebagai informasi tambahan, tempat makan di kawasan kuliner Permata Sport Club ini biasanya buka pada sore hari. Khusus tempat makan Chinese Food Aliong, dagangannya sudah digelar sejak siang hari. Jadi, ini satu-satunya tempat makan di  Permata Sport Club yang buka pada  siang hari.

Selain menu-menu tersebut, masih banyak menu-menu Chinese food lain yang dijual, mulai  dari bihun, mie, hingga nasi goreng.

Permata Sports Club
Jl. Taman Permata No.301
Tangerang, Banten 

Minggu, 17 Januari 2016

Dari Choi Pan Hingga Uyen, Mana yang Kamu Suka?

Chinese food sudah sangat familiar di tengah-tengah kita, mulai dari kwetiauw bun hingga kwetiauw siram, dari bihun goreng, capcay, mie goreng, mie pangsit, suikiauw, hingga nasi goreng. Ada yang halal, banyak juga yang haram. Dahulu saya pikir Chinese Food, hanya segitu-segitu saja.

Nah beberapa waktu yang lalu, saya mampir ke bekas Permata Sport Club di Karawaci. Baca juga Kwetiauw Ahok, Terpikat karena Nama Restonya. Awalnya saya tertarik dengan kudapan khas Medan, mulai dari kue putu bambu hingga putu mayang. Setelah membungkus beberapa, kami pun menuju tempat makan utama kami, yaitu Chinese Food yang menyediakan kwetiauw siram dan nasi siram khas Pontianak.

Choi Pan 
Ketika kami sudah duduk manis, ada satu tempat makan yang menjual Choi Pan. Saya tidak familiar dengan makanan khas China peranakan Pontianak ini pun kepo display lemari kaca yang sederhana. Ada dua macam choi pan yang dijual, kukus dan goreng. Bentuknya hampir mirip-mirip dengan empek-empek, dengan banyak perbedaan. Pertama kulitnya sangat tipis sehingga kita dapat melihat warna isinya, ada yang putih dan ada yang hijau. Yang hijau adalah berisi irisan kucai, sedangkan yang putih adalah irisan bengkuang.


Choi pan dimakan bersama saus dengan potongan bawang putih yang kecil, rasanya sedikt pedas, asam, dan gurih. Satu buah uyen di sini dibanderol dengan harga 3K. Saya memesan dua choi pan kukus bengkuang dan kucai. Sebenarnya ingin juga merasakan choi pan goreng, tapi mungkin lain waktu jika saya makan di sini lagi, saya akan mencobanya.


Uyen 
Selain choi pan, tempat makan sederhana ini juga menjual beberapa kudapan lainnya. Salah satunya adalah uyen. Bentuknya bulat dengan ukuran sedang. Uyen mirip dengan bakso goreng. Baru tahu ternyata makanan yang gurih ini terbuat dari campuran tepung dengan talas yang dihaluskan. Ada bengkuang yang dipotong-potong halus dan terasa renyah saat dimakan. Ini bisa menjadi pilihan bakso non-daging yang lezat untuk para vegetarian.

Jika ingin dimakan, uyen dipotong-potong dahulu, kemudian disajikan dengan saus bawang putih yang sama untuk choi pan. Rasanya enak dan gurih. Kamu mesti mencicipinya. Satu buah uyen dibanderol dengan harga 5K.
 

Gemblong 
Gemblong yang saya makan biasanya terbuat dari tepung beras ketan, tetapi di sini gemblongnya terbuat dari tepung singkong. Berbeda dengan gemblong Betawi dan Puncak yang pernah saya makan. Bentuknya lonjong dan lebih lebar dibandingkan dengan kedua gemblong lainnya. Gemblongnya gurih karena ada parutan kelapanya juga. Beda lainnya, gemblong ini lapisannya luarnya adalah gula halus yang berwarna putih.


Jika gemblong asli Betawi dan Puncak, biasanya disalut dengan gula merah yang dilelehkan. Gemblong ini bisa jadi pilihan kudapan yang juga lezat. Indonesia memang kaya dengan berbagai kuliner lezat. Yuks nikmati kuliner Indonesia yang tak kalah nikmat dengan kuliner lainnya.

Permata Sports Club
Jl. Taman Permata No.301
Tangerang, Banten

Jajanan Khas Medan: Putu Bambu hingga Putu Mayang

Memasuki tempat makan di bekas Permata Sport Club Karawaci, ada aroma wangi yang sepertinya selalu memanggil kami untuk mampir di gerobak yang berada di bagian depan ujung area ini. Aroma wanginya berasal dari wangi kue putu bambu. Mmmmhh.... wangi sekali. Setiap kali ke sini, biasanya saya selalu mampir untuk membeli sepotong atau dua potong kue di gerobak tersebut.

Gerobaknya kecil, hanya menjual beberapa jenis kue, mulai dari kue putu bambu, klepon, kue lupis, dan kue putu mayang. Di depan kaca tertulis, kue putu bambu khas Medan.

Saya pun mengeryitkan dahi sambil berkata “memang kue putu bambu aslinya dari Medan ya?”


Untungnya penjualnya begitu ramah dan memberikan penjelasan yang bermanfaat. “Iya memang putu mayang ada yang asli dari Jawa, tapi biasanya berwana hijau. Kalau kue putu dari Medan, warnanya putih.” Baca juga Gorengan Khas Medan: Dari Pulut Goreng hingga Godog-Godog.

 Ohhh begitu kata saya sambil manggut-manggut. Saya pun memesan kue putu yang satunya dibanderol dengan harga 3K per bijinya. Minimal kita harus membeli dua buah. Sebelum dikemas, adonan kue putu yang kering dipadatkan dalam sebuah bambu, barulah diuapkan sebentar, lalu diangkat dan setelahnya baru ditaburkan parutan kelapa dan gula pasir. Bagi saya yang penggemar makanan negri sendiri, saya sangat suka dengan kue putu yang isinya gula merah ini. Rasanya legit. I love it. 

Kue Putu Mayang
Selain kutu putu bambu, Medan juga memiliki ciri khas dari kue putu mayangnya. Jika putu mayang khas Jawa, warnanya bisa warna-warni, biasanya hijau dan merah jambu. Kue putu mayang Medan warnanya sama dengan kue putu bambu,  putih.

Selain warna,  ada lagi perbedaan keduanya. Jika yang khas Jawa, dimakan dengan kuah yang terbuat dari gula merah yang dicairkan. Kalau khas Medan, kue putu mayang dimakan bersama dengan parutan kelapa dan gula. Hmmm... saya suka dengan bentuknya seperti bihun yang menyatu. Rasanya pun gurrih.



Kue Lupis
Penjual gerobak ini juga menjual  kue lupis yang dibungkus dengan daun pisang. Bentuknya segitiga. Iseng-iseng saya bertanya apakah bahan kue lupisnya 100 persen terbuat dari beras ketan. Pertanyaan ini berdasarkan pengalaman beberapa waktu yang lalu membeli kue lupis,yang tak berasa gurih karena takaran beras ketan dan campuran beras biasanya tak berimbang.


Ternyata memang benar apa yang dikatakan penjual, rasa kue lapisnya gurih. Kue lupis dimakan denga kuah gula merah yang manisnya tepat banget.

Oh ya khusus untuk kue putu mayang dan kue lapis,  kamu tetap dilayani walaupun membeli hanya satu piece.

Klepon
Kue klepon yang bulat-bulat kecil juga dijual di sini. Klepon warnanya hijau  dengan isi gula merah yang mencair jika digigit. Di atasnya diberi taburan parutan kelapa. Klepon yang terbuat dari tepung ketan ini juga rasanya enak dan gurih.

Argghhh.... makanan Indonesia tak kalah rasanya makanan luar. Selain itu, rasanya pun sangat ramah di kantong.


Selain makanan-makanan tersebut, masih banyak makanan lain yang dijual di Permata Sport Club Karawaci. Besok kamu akan saya ajak lagi menjelajahi makanann lainnya.

Jumat, 15 Januari 2016

Tiga Tempat Nongkrong di Karawaci

Setelah lelah seharian kerja, ada baiknya kita melepaskan kepenatan. Duduk di sebuah sofa bersama sahabat-sahabat, lalu menceritakan betapa indahnya pelangi tadi pagi atau sekadar tersenyum melihat tingkah laku sobat kita ketika meniru kelakuan konyol bosnya.

Kata orang-orang, ini namanya nongkrong-nongkrong cantik. Duduk manis di sebuah kafe dengan suasana yang begitu nyaman ditemani musik dengan nada yang lembut, lalu kita bisa bersenandung sambil sesekali membuka sosial media dengan wi-fi gratis. I really like that moments.

Saya menunggu momen-momen tersebut. Ada tiga tempat favorit di Karawaci Tangerang, tempat di mana kami biasa menghabiskan malam. Berikut tempat-tempat minum tersebut.

Maxx Coffee 
Maxx Coffee berada tepat di  samping Super Mall Karawaci. Tempat ini tergolong masih baru di kawasan Karawaci. Di sana ada beberapa kafe dan restoran, mulai dari Imperial Kitchen Lamian, Bebek Bengil, hingga Song Fa Ba Kut Teh. Salah satu yang sering menjadi tempat tongkrongan saya adalah Maxx Coffee. Di tempat ini kita bisa memesan minuman dan juga kudapan. Tempatnya berada di lantai bawah, bergabung dengan toko buku Book & Beyond yang kebanyakan menjual buku-buku impor. Suasana tempat dengan ikon burung hantu ini begitu nyaman dan pelayannya pun begitu ramah.


MaxxBox 
Lippo Village Lantai Ground
Jl. Boulevard Jendral Sudirman, Karawaci

Mom Milk
Secara harafiah tempat nongkrong Mom Milk berarti Susu Ibu. Ihhh masa iya yang dijual di sini air susu ibu. Tentu tidak dong! Tempat nongkrong yang berada di wilayah kuliner Benton Junction ini menjual berbagai jenis susu dengan berbagai toping dan rasa. Di sini kita bisa memilih ukuran gelas, dari king hingga regular size.

Biasanya sebelum ke sini, kami makan malam di restoran sebelah dahulu. Banyak pilihan makanan di sini, mulai dari ayam goreng ala Amerika, makanan Korea hingga makanan Chinese. Baca juga Serba Food, salah satu resto Chinesse Food di Benton Junction.


Biasanya kami lebih memilih duduk di bagian  luar saja dibandingkan di dalam restoran. Tempat ini juga nyaman untuk ngobrol dan menghabiskan malam.

Mom Milk
Benton Junction, Jl. Boulevard Palem Raya
Karawaci, Tangerang

Starbuck
Starbuck, tempat minum kopi asal Amerika Serikat ini juga bisa menjadi pilihan. Di Karawaci, ada dua Starbuck yang saya tahu, yang berada di Universitas Pelita Harapan (UPH) dan Supermall Karawaci. Kemarin kami memilih yang berada di kampus UPH. Di sana Starbuck bergabung dengan toko buku Book & Beyond. Hari masih sore ketika kami sampai di sana. Hanya tampak  beberapa orang saja duduk dan ngopi di tempat tersebut. Kami memesan tiga gelas Dulce Choco Cream Frappuccino. Di sini ada  tiga pilihan ukuran gelas, yaitu Tall (kecil), Grande (medium), Venti (besar).


Starbuck Book & Beyond 
Universitas Pelita Harapan Building A
Karawaci Tangerang

Kamis, 14 Januari 2016

Makanan Serba Hitam, Ngeri atau Lezat?

Dahulu hitam identik dengan sesuatu yang gelap, seram, dan mengerikan. Namun sekarang, zaman sudah berubah. Banyak menu yang biasanya berwarna kecokelatan dengan kreativitas yang tinggi berubah menjadi makanan warna hitam. Thanks untuk para chef dan pecinta kuliner, dengan berbagai zat pewarna alami dapat menyulap makanan dengan warna biasa menjadi sesuatu yang begitu tempting.  Kombinasi warna toping dan kuah dalam menu warna hitam tampak begitu unik dan menggoda untuk disantap.

Berikut menu-menu hitam yang bisa Anda coba

Burger dan Hotdog Hitam
Tak hanya makanan ala Asia mendapatkan modifikasi menjadi makanan warna hitam. Makanan ala Barat, seperti burger dan hotdog pun bisa berubah menjadi hitam. Namun tidak seluruh isinya berwarna hitam. Warna timun, tomat, saus, mayonais, smoked beef, atau sosisnya tetap biasa saja. Yang berubah biasanya hanya warna rotinya.


Salah satu restoran yang menjual burger dan hotdog hitam adalah Food Truck Chee Gen yang wara-wari dari satu mall ke mall lain dengan bus kuning berukuran sedang yang sudah dimodifikasi.


Udon Hitam
Udon adalah mie khas Jepang yang berbentuk  lebar dan tebal. Udon bisa dimakan dengan berbagai jenis kuah dan toping.Topingnya bisa berupa ikan salmon hingga berbagai jenis tempura. Di Indonesia sekarang banyak sekali restoran menjual udon, salah satunya  adalah restoran En Japanese Dining yang berada di Senayan City Jakarta Selatan.

Selain menjual udon dengan warna yang biasa, restoran ini juga menjual udon yang berwarna hitam. Hanya dengan menambahkan uang sebesar 5K, kamu sudah bisa mendapatkan udon yang sudah diberi pewarna tinta cumi. Rasanya kurang lebih sama dengan udon biasa. Tambahkan beberapa jenis tempura sehingga menu udonmu  menjadi ebih nikmat.


Jajangmyeon
Jajangmyeon adalah mie khas Korea dengan saus hitam yang terbuat dari pasta kedeai hitam. Menu ini di Korea adalah menu wajib yang dihidangkan pada saat Black Day, yaitu hari ketika para  jomblo, baik  perempuan dan laki-laki, bertemu merayakan "Hari yang Gelap" yang jatuh pada tanggal 14 April setiap tahunnya. Sebagai pelengkap, para jomblo juga akan minum kopi hitam. Lucu sekali ya perayaannya.


Di Indonesia menu mie Korea hitam ini juga banyak dijual di restoran-restoran. Saya pernah mencobanya di sebuah restoran Korea di food court Supermall Lippo Karawaci. Mie yang terbuat dari gandum ini di atasnya dituangkan saus kedelai hitam yang telah dicampur dengan kentang, jamur, serta daging sapi.  Jadi, ketika kamu mengaduknya, mie akan berubah menjadi warna hitam.  

Pangsit Hitam
Waroeng Mee yang berada di daerah Menteng memiliki satu menu mie yang namanya Mie Edgy Hitam. Topingnya hampir sama dengan mie lainnya. Bedanya di menu ini ada dua potong pangsit garing yang berwarna hitam.


Rabu, 13 Januari 2016

Lima Tempat Makan Mie Instan yang Bikin Ngiler

“Mengapa ya kalau makan mie instan dimasak di warung lebih mantap dibandingkan masak sendiri di rumah?” 

Kalimat tersebut sering wara-wari di telinga saya. Ada yang setuju dengan pendapat tersebut, mungkin banyak juga yang tidak. Namun apa pun itu, warung mie instan saat ini menjamur di mana-mana. Masing-masing memiliki perbedaan toping, penyajian, hingga tambahan bumbu yang membuat mie instan yang sudah dasarnya lezat, menjadi semakin menggoda.

Bagi kamu pecinta mie instan, berikut ada lima tempat makan mie yang mabuk kepayang.

Resto Abang Adek
Tempat makan sederhana ini terletak di belakang Roxy Square. Rumah makan berlantai dua ini tampilannya sederhana.Namun meskipun begitu, tempat ini begitu ramai dikunjungi oleh pembelinya. Ketika kami datang sekitar jam 10 malam,  kami mesti celingak celinguk dahulu mencari meja yang kosong. Baca juga Mie Instan Pedas  Mampus di Restoran Abang Adek.


Resto Abang Adek menjual mie instan goreng dan rebus dengan toping “apa  adanya”, mulai telur, keju, dan kornet. Yang kondang dari resto ini adalah level pedasnya yang bikin kelenger.  Ada level sedang, pedas, pedas garuk, pedas gila, hingga pedas mampus. Bagi pecinta pedas, ini adalah tempat yang tepat bagi kamu.

Resto Abang Adek
Jalan Mandala Utara No. 8
Jakarta 11440 

Kimchi Kitchen
Kimchi Kitchen letaknya tak begitu jauh dari Resto Abang Adek. Tempat pun tak begitu besar dan tampak begitu sederhana. Di sini juga kita bisa memesan berbagai rasa mie instan dengan berbagai jenis toping. Ada enam paket yang disediakan di restoran ini, yang kisaran harganya dimulai dari 7K-21K. Saya paling suka memesan paket 2 yang dibanderol dengan harga 13K, mie instan rasa kari dengan roll kepiting, crab nugget, chikuwa, bakso sapi, bakso ikan, dan bakso ikan.


Semakin mahal harga paket, semakin juga banyak topingnya. Paket termahal terdiri dari toping-toping berikut: seafood tofu, bakso goreng, crabstick, bakso kepiting, bakso salmon, bakso udang, telur, dan rumput laut. Yummyyy.... 

Roti Bakar 88
Bagi kamu yang berada di Tangerang, pasti mengenal tempat makan ini. Roti Bakar 88 yang cukup banyak memiliki cabang di wilayah Tangerang. Salah satu menu andalan Roti Bakar 88 adalah mie instan. Di sini disediakan berbagai jeni toping, mulai dari sosis, telur, bakso, kornet, hingga keju. Jika mau, kamu bisa me-request semua toping tersebut dalam  menu kamu. Asal jangan blenger saja nantinya.


Di sini juga disediakan beberapa level pedas. Tidak ada  pilihan rasa mie.Yang adahanya pilihan porsi, kecil atau jumbo. Baca juga Ketika Keju, Sosis, Telur, Bakso, dan Kornet Bercampur dalam Semangkuk Mie.

Roti Bakar 88
Jalan Ki Samaun No.118
Tangerang, Banten

Travel Mie
Tempat makan ini juga berada di daerah Tangerang, tepatnya di Pasar Lama. Tempat dengan desain interior Puncak ini juga memiliki menu andalan mie instan. Ada mie instan yang disajikan dengan kremes garing dengan sosis dan bon cabe. Ada juga miegoreng yang disajikan dengan keripik maicih,bon cabe,  dan potongan-potongan sapi.


Travel Mie 
Jalan Kisamaun No. 154
Tangerang, Banten

Waroeng Mee
Seperti namanya, kafe ini juga menyediakan berbagai jenis mie instan dengan berbagai toping. Pertama kamu bisa memilih salah satu rasa mie instan. Kedua kami bisa memilih 12 toping yang disediakan, mulai dari telur rebus, kornet, sosis lada hitam, smoked beef, kikil, iga cabai hijau, kambing cabai hijau, cumi hitam, ayam bumbu panggang, ayamgoreng, keju parut, hingga sambal telur asin. Harga toping berkisar dari  5K-20K.


Waroeng Mee
Jalan Blora No.36, Menteng
Jakarta