Ada pesan yang masuk dalam ponsel saya hari ini. Begini
bunyi pesannya “Sabtu ini kita ketemuan yuks dengan teman-teman kantor lama.
Bisa nga?”
Kebetulan di hari yang dia maksud saya belum memiliki acara
apa-apa. Saya pun menjawab “Bisa. Jam
berapa? Siapa saja yang sudah konfirmasi untuk datang?”
Selang tiga menit dia menginformasikan semuanya sudah confirmed untuk hadir. Luar biasa.
Biasanya sangat sulit untuk mempertemukan semua orang sibuk tersebut dalam satu
waktu. Saya pun jadi sangat antusias ketika dia menyebutkan Central Park,
sebagai tempat pertemuan kami. Mall tersebut merupakan tempat yang strategis
karena terletak di tengah-tengah kediaman kami.
“Di Warung Leko ya langsung ketemunya di Lantai 3.” Itu akhir percakapan kami di whatsapp. “Sampai
jumpa di sana.
Sekitar pukul 12.00 saya sudah sampai di Warung Leko. Salah
seorang teman sudah datang duluan. Tiga orang lainnya masih belum sampai. Kami
berdua pun ngobrol ngalor-ngidul sambil menikmati jamur enoki goreng. Kami pun
menunggu semuanya lengkap, baru memesan makanan di restoran yang menyediakan
makanan-makan tradisional ini. Makanan andalan di sini adalah berbagai jenis
menu iga. Berikut menu-menu yang kami pesan.
Iga Penyet (44K)
Ada beraneka ragam menu iga di warung leko. Salah satunya
adalah iga penyet. Beberapa iga digoreng sampai kecokelatan kemudian dipenyet lalu
ditaruh di atas sambal merah. Iga penyet diletakkan di atas wadah yang terbuat
dari tanah liat. Iganya cukup lembut dengan sambal yang mantap. Iga penyet
disajikan dengan lalapan, yaitu kol, daun kemangi, dan mentimun. Nasi putih dibeli
terpisah dari menu iga penyet.
Iga Bakar (50K)
Iga bakar juga merupakan salah satu menu andalan di sini.
Sekitar tiga potong iga yang banyak dagingnya disajikan bersama dengan sepiring
kecil sambal merah dan sepotong jeruk nipis. Pelayan juga menyajikan satu
mangkuk kecil kuah kaldu sebagai pelengkapnya. Dagingnya gurih dan juga empuk.
Oseng Iga (39K)
Waktu pertama kali datang, saya terkesima dengan begitu
banyaknya potongan cabe merah di dalam mangkuk oseng iga. Daging iga dipotong
kecil-kecil tanpa tulang, kemudian
dioseng dengan potongan bawang, tomat hijau, dan cabai merah. Rasanya pedas,
asam, dan gurih.
Empal Penyet (34K)
Bagi yang tidak menyukai menu iga, Warung Leko juga
menyediakan berbagai menu lainnya. Salah satunya adalah menu empal penyet.
Daging goreng yang kemudian digeprek lalu ditaruh di atas sambal yang cukup pedas.
Dagingnya empuk dan gurih dengan taburan bawang di atasnya. Empal penyet
disajikan bersama dengan berbagai lalapan.
Ayam Penyet (26K)
Menu lainnya selain iga adalah ayam penyet. Sama seperti
menu penyet lainnya, ayam goreng penyet disajikan dengan sambal merah dan juga lalapan.
Kangkung Polos (19K)
Makan belum pas jika belum ada menu sayuran. Ada berbagai
menu sayuran yang dijual di Warung Leko. Kami pun memesan kangkung polos yang
cukup banyak porsinya. Bisa untuk 2-3 orang.
Minuman
Ini tiga jenis minuman kami. Dari kiri ke kanan, es lemon degan
(19K), es cincau tarik (19K), dan es lemon tea
(13K).
Setelah makan, masih agak lama kami berbincang-bincang di
sini. Menjelang sore, kami pun ke rumah masing-masing.
Harga belum termasuk
pajak dan service charge.
Jam buka sesuai
dengan jam buka mall
Warung Leko Central
Park
Lt.3 #119 Jakarta Barat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar